Tempat Mengembangkan Ide-Ide Kreatif
JCH merupakan wadah khusus bagi masyarakat Jakarta untuk belajar dan mengembangkan bakat di bidang industri kreatif. Ada 3 ruang kelas berkapasitas 80 orang (Classroom A) dan 50 orang (Classroom B dan C), yang bisa dipakai untuk mengikuti pelatihan atau lokakarya gratis di sini. Cara ikutan pelatihan atau lokakarya cukup dengan mendaftar sebagai anggota JCH (harus punya KTP DKI). Hasil karyamu mungkin saja dipajang di lobi utama. Bahkan, jika karyamu bagus, kamu bisa menjualnya di sini.
Pusat kreativitas ini memang tidak begitu besar tapi tata ruangnya sangat efisien dengan desain minimalis yang modern. Ketika masuk, di sebelah kiri lobi terdapat ruang-ruang besar yang digunakan sebagai Maker Space. Maker Space sendiri terbagi tiga area; textile & leather area, woodworking area, dan digital area. Karena berisi mesin-mesin mahal dan berbahaya, untuk bisa masuk ke area ini pengunjung harus menjadi rekanan JCH lebih dulu. Caranya bisa dengan melampirkan fotokopi KTP, biodata dan portofolio ke email admin@jakartacreativehub.com. Kalau sudah, kamu akan diajari menggunakan alat-alat produksi yang tersedia di Maker Space seperti mesin 3D printing, mesin jahit, mesin bubut, serta beberapa komputer.
Pendirian JCH dan penyediaan fasilitas tersebut bertujuan untuk para anak muda yang memiliki ide kreatif tetapi tidak punya alat pendukung yang mumpuni. Jadi, sekarang anak muda Jakarta yang punya ide kreatif bisa mengandalkan JCH untuk membuat prototipe karyanya. JCH pun berencana akan membantu pemuda kreatif Jakarta untuk memasarkan karya-karyanya, lho.
Kantor Bersama Pengrajin dan Seniman Jakarta
Kalau berjalan ke kanan dari pintu masuk JCH, kamu akan menemukan Co-Office atau kantor bersama yang sengaja disediakan untuk startup di Jakarta. Karena JCH ini pusat kreativitas, maka startup yang mau menyewa kantor di sini haruslah usaha yang berkaitan dengan industri kreatif, khususnya desain, fashion, dan kerajinan tangan. Terdapat 12 unit kantor yang hanya berukuran 3×6 meter dan di bagi di dua lorong berbeda.
Co-Office efektif beroperasi mulai April 2017 dan para penyewa bisa menggunakan semua fasilitias yang ada di JCH termasuk alat yang ada di Maker Space. Tentunya dengan pengawasan dan pelatihan lebih dulu. Enaknya lagi, co-working space ini tidak berbayar alias gratis untuk enam bulan ke depan! Kalau sudah lewat enam bulan, biaya penyewaannya pun akan disubsidi oleh Pemerintah Jakarta jadi nggak begitu mahal. Sekedar info tambahan, yang bisa menyewa kantor di sini hanya yang memiliki KTP DKI dan perusahaan yang sudah berjalan minimal 6 bulan, ya.
Tempat Nongkrong dan Belajar yang Asyik
Tiap hari kerja, mulai pukul 10 pagi hingga 5 sore, JCH ini bisa dikunjungi siapa saja termasuk kamu yang berasal dari luar Jakarta–kecuali area Maker Space dan Co-Office. Kalau ke sini enaknya ngapain? Baca buku di perpustakaannya juga seru, meskipun koleksinya masih sangat terbatas tapi cukup nyaman dengan area membaca yang bertingkat. Kamu juga bisa duduk-duduk di coffee shop-nya (jika sudah efektif beroperasi bulan April ini) sambil melihat pameran kecil yang ada di lobi utama hasil karya para seniman ataupun masyarakat DKI Jakarta.
Gimana sahabat Babe? Sudah menyempatkan diri datang ke sini belum? Pantau terus media sosial Jakarta Creative Hub supaya bisa ikut pelatihan dan kegiatan seru yang diadakan di sini ya.
Sumber referensi : https://www.wego.co.id/